Pelalawan (SekataNews.com) - Banyak menuai aspirasi masyarakat selama menjadi ketua Fraksi Demokrat-Nasdem Asnol Mubarack, S.Sos,. M.Si memberikan berbagai pandangan fraksi saat rapat Paripurna soal pandangan seluruh fraksi partai yang ada di kursi Parlemen di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau.
Salah satunya aspirasi masyarakat soal penindakan perushaan Hutan Tanaman Industri (HTI) atau hutan Akasia dan Ecalyptus dan Hak Guna Usaha (HGU) atau perkebunan komiditas kelapa sawit di Kabupaten Pelalawan yang "nakal" atau melanggar aturan selama kepemimpinan H. Zukri SM dan H. Husni Tamrin, SH.
Dalam hal ini Dewan Kito, sapaan akrab Asnol, itu mendapat berbagai laporan aduan permasalahan serius dan perlu perhatian serius oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Pelalawan.
Pihaknya mengingatkan Disnaker, DPMPTSP, dan DLH untuk tegas dalam menindak perusahaan perkebunan dan HTI yang diduga melanggar aturan izin, pengelolaan limbah, dan penggunaan tenaga kerja lokal.
"Jangan sampai aparat pemerintah menjadi bagian dari praktik yang merugikan daerah," kata Asnol, kapada SekataNews.com.
Pihaknya, juga menuntut transparansi dan keberpihakan penuh kepada masyarakat Pelalawan, bukan kepada korporasi.
"Penegakan hukum harus dijalankan dengan integritas tinggi dan tanpa kompromi," pungkasnya, menegaskan baru-baru ini.***